Muara Enim – Di tengah upaya Polri menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif melalui Operasi Senpi Musi 2025, sebuah kisah inspiratif datang dari seorang pemuda bernama Aldi Eyi Pratama (24), seorang mahasiswa asal Dusun II, Desa Lembak, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim.
Tanpa tekanan atau paksaan, Aldi dengan penuh kesadaran menyerahkan 1 pucuk senjata api rakitan jenis laras pendek ke Kantor Polsek Lembak Polres Muara Enim Sumsel, Selasa, (24/6/25 ) pukul 13.00 WIB.
Langkah berani ini langsung diterima oleh petugas piket, Briptu Kevin Alku Fernando, disaksikan oleh personel lainnya, Briptu Aris Munandar, yang juga merupakan anggota Polsek Lembak. Penyerahan ini menjadi bukti bahwa kesadaran hukum di kalangan generasi muda mulai tumbuh subur dan layak diapresiasi.
Kapolsek Lembak AKP Herlan Sadi, SH. melalui keterangannya menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan atas keberanian Aldi. “Ini adalah contoh nyata bahwa masyarakat, khususnya pemuda, mulai menyadari pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban bersama. Apa yang dilakukan Aldi adalah bentuk kontribusi nyata bagi keamanan lingkungan,” ujarnya.
Kisah Aldi menjadi gambaran bahwa perubahan besar dimulai dari keberanian satu orang. Di tengah maraknya penyalahgunaan senjata api ilegal, Aldi memilih jalan berbeda—jalan yang penuh tanggung jawab dan kepedulian terhadap masa depan.
Polres Muara Enim melalui Operasi Senpi Musi 2025 terus mengimbau masyarakat yang masih menyimpan atau memiliki senjata api ilegal agar segera menyerahkannya secara sukarela. Penyerahan sukarela ini tidak akan diproses hukum, melainkan diapresiasi sebagai langkah positif dalam mendukung keamanan nasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar