Muara Enim, 4 Juni 2025 — Di tengah hiruk-pikuk aktivitas pagi, Kota Muara Enim diselimuti suasana tenang ketika suara mesin patroli mengalun menyusuri jalanan. Patroli bukan sekadar rutinitas, namun menjadi napas baru bagi masyarakat yang mendambakan ketertiban. Satuan Samapta Polres Muara Enim kembali menggelar patroli dialogis sebagai wujud nyata komitmen menghadirkan rasa aman di ruang publik.
Kegiatan yang dimulai pada pukul 09.00 WIB ini menggunakan unit kendaraan patroli roda empat (R4), dengan rute beat menyasar titik-titik keramaian strategis, yakni Taman Adipura, GOR Pancasila, dan Pasar Inpres. Ketiga lokasi tersebut menjadi fokus karena berpotensi menjadi sasaran premanisme serta kejahatan 3C (Curat, Curas, dan Curanmor).
Dalam pelaksanaan patroli, personel Sat Samapta tidak hanya hadir secara fisik, tetapi juga membangun komunikasi dengan warga. Imbauan disampaikan secara humanis kepada pedagang, pengunjung pasar, dan pengguna jalan agar senantiasa waspada serta proaktif melaporkan jika terjadi tindakan mencurigakan di lingkungan sekitar.
Kehadiran polisi di tengah masyarakat bukan untuk menakutkan, melainkan untuk mengayomi. Dialog yang terbangun menjadi jembatan antara aparat dan rakyat, yang saling percaya dan bekerja sama menjaga kondusifitas wilayah. Masyarakat pun menyambut positif kegiatan ini karena memberikan rasa aman sekaligus ruang untuk menyampaikan aspirasi.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen Polres Muara Enim dalam menekan potensi gangguan kamtibmas, terutama menangkal praktik premanisme yang meresahkan, serta memberikan efek cegah dini terhadap aksi kriminalitas di wilayah perkotaan.
Seiring langkah kendaraan patroli yang melintas, jalanan seakan ikut bicara: bahwa ketenangan bukan hanya milik tempat sepi, melainkan juga hak setiap warga di tengah keramaian. Dan ketika negara hadir melalui patroli yang penuh empati, maka premanisme pun perlahan kehilangan tempat untuk bersembunyi.
.jpeg)
.jpeg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar